Pada saat usiaku 23 tahun, aku menikahi janda cantik 35 tahun. Janda itu memiliki anak yang juga cuuantik berumur 12 tahun.
Lima tahun kemudian, anak tiriku saling jatuh cinta dengan ayahku yang duda, dan tak lama kemudian mereka menikah.
Nah berarti ayahku sekaligus menjadi menantuku.
Satu hal yang membingungkan aku, sebab anak tiriku menjadi ibu tiriku, karena dia menikah dengan ayahku.
Komplikasi ini menjadi semakin parah dan sangat kacau balau, karena aku telah punya anak laki-laki dengan istriku yang bekas janda itu.
Anak laki-lakiku menjadi saudara dari anak tiriku, yang berarti dia adalah saudara ayahku.
Jadi ini berarti anakku sekaligus menjadi pamanku, sesuatu yang menyedihkanku. Apalagi istri ayahku yang juga anak tiriku kemudian melahirkan anak perempuan.
Berarti anak perempuan itu adalah cucuku, karena aku adalah suami neneknya, dan juga sekaligus sebagai saudara perempuanku, karena dia adalah anak ayahku.
Istriku adalah ibu dari anak tiriku yang telah menjadi ibu tiriku, karena dia adalah istri ayahku. Berarti istriku juga sekaligus nenekku, karena dia adalah nenek dari saudara perempuanku.
Nah bila istriku adalah nenekku, berarti aku adalah cucunya.
Hal lain yg membuatku pusing memikirkannya adalah sebagai suami dari nenekku, berarti aku adalah kakek dari diriku sendiri.
Yang lebih gila lagi ya yang membaca tulisan ini sampai akhir. Sudah bingung, ga ngerti, dikibuli, msh juga diterusin sampe habis, hehehe
--------------------------
sumber: https://goo.gl/BlosCd
sumber gambar: http://goo.gl/goYS4w |
0 comments
Posting Komentar